INDAH HARI-HARI BERSAMA TUHAN

Mungkin ini adalah suatu cara yang diberikan Tuhan kepada saya untuk menyampaikan pengalaman dalam mengenal dan menikmati Tuhan.
Saya merasakan masih banyak sekali diantara kita yang sulit mengenal Tuhan secara riil, hal ini saya rasakan ketika kita melihat/mencoba melihat Tuhan dari sudut yang berada di luar Tuhan.
Pada Tulisan saya ini saya mengajak kita melihat Tuhan dari sudut Tuhan yang adalah Roh, melalui pemahaman lebih lagi akan Prinsip Roh itu sendiri.

Thursday, October 2, 2008

APAKAH DILUAR KRISTUS TIDAK MEMILIKI KESELAMATAN

By saudara di dalam Yesus
Bode Haryanto
Tainan Taiwan

Ini adalah sambungan dari pembahasan masalah keselamatan dan perbuatan baik di Milis GBKP


Sebagai seorang manusia biasa dan terbatas dan menurut pengalaman rohani sejauh ini, saya kurang setuju jika diluar kekristenan (dasarnya KRISTUS) otomatis tidak memiliki kesempatan untuk selamat dunia akhirat. Karena Jauh sebelum Yesus, dimana Abraham, Musa, Enoch, Noah, Elia memiliki hubungan yang khusus dengan Tuhan mungkin banyak lagi yang lain, namun hanya mereka yang tercatat di dalam alkitab. Lalu bagai mana dengan diluar kekeristenan.
Contoh diluar kekeristenan adalah Budha, beliau mencari hadirat Tuhan, namun tidak menemukannya secara sempurna, apakah itu menjadi TAKDIRNYA TIDAK SELAMAT?, didalam KEKRISTENAN TIDAK MENGENAL KATA TAKDIR namun kebaikan Budha, berjuta kali melebihi kebaikan orang-orang yang mengaku kristen. Lalu dari mana sumber kebaikan itu? Apakah ada tuhan lain?
Menurut saya Kebaikan sang Budha itu bersumber dari Tuhan yang dicari-cari Budha namun tidak dapat mendefinisikannya dengan benar. Tuhan adalah sumber kebijaksanaan (Wisdom). Jauh sebelum Roh Kudus didefenisikan pada hari pentakosta, Roh Kudus sudah bekerja kepada orang-orang yang berkenan kepada-NYA, dan mungkin salah satu adalah Budha.
Jesus diwaktu masih didalam dunia kematian, Yesus mengembara kepenjara-penjara secara rohaniah, ada yang menafsirkan bahwa Roh Yesus menemui semua orang-orang terkemuka alkitab dan dihadapan Tuhan yang hidup didalam kurun waktu sebelum kedatangan Yesus kedunia (dalam rangka mengenapi) untuk di Tahirkan dan kudus mungkin saja disana ada Budha, siapa yang tahu? hanya Tuhan yang tahu.
HAL PERBUATAN BAIK DAN UPAH DISURGA. Mungkin kita belum pernah membaca buku tafsiran KRISTALISASI WAHYU. Dalam buku itu dituliskan bahwa Kaum Kudus akan Meraja bersama Kristus di masa 1000 Tahun. Yang meraja itu adalah mereka yang TERANGKAT ataupun mereka yang bertahan didalam Kristus saat datangnya masa Antikris ditambah kaum terkemuka didalam alkitab bahkan mungkin ditambah kaum Yahudi (karena Tuhan itu Ya dan Amin, sekali Ya tetap Ya, dan Yahudi adalah bangsa pilihan Tuhan, tentunya Yahudi yang berkenan di hadapan Tuhan).
Dalam Alkitab dikatakan bahwa Tuhan akan turun dari langit bersama beribu-ribu kaum kudus. Persoalannya siapakah mereka itu semua? Siapa yang beribu-ribu itu (mungkin saja salah satu Budha)? Siapa yang terangakat itu? dan Siapa yang bertahan itu? Semua mereka akan MERAJA BERSAMA KRISTUS SELAMA 1000 Tahun. INILAH YANG DISEBUT KAUM PEMENANG HINGGA AKHIR.
Lalu bagaimana dengan KRISTEN yang tidak terangkat, tidak bertahan, dan yang mati sebelum kedatangan Tuhan sebagai hakim, semua mereka akan dihakimi, yang mati dihidupkan dan untuk dihakimi, Semua KRISTEN YANG MODEL INI, akan rugi karena tidak meraja bersama Kristus. Kristen model ini akan menderita seperti dari dalam api selama 1000 tahun, tetapi tidak ada lagi kematian kedua bagi mereka, karena mereka akan dipulihkan selama dalam proses pengkudusan 1000 tahun, dan bersama-sama dengan KAUM PEMENANG HINGGA AKHIR ITU masuk kedalam ke abadian yang akan datang yaitu New Jerusalem. Namun tetap ada KERTAK GIGI BAGI orang kristen tetapi tidak setia, walaupun akhirnya diselamatkan. Jadi jangan kita kira kita selamat-selamat saja tanpa ada kertak-gigi dan isak tangis, walaupun kita terima Yesus tapi kita tidak setia. Selamat tetapi tetap rugi.
Namun bagi orang yang Tidak menerima Yesus sama sekali? Ini urusan Tuhan, saya tidak mau memberikan komentar. Tetapi bagi mereka yang tidak menerima Yesus dalam alkitab bilang mereka akan dihidupkan untuk dihakimi dan dimatikan lagi yaitu kematian yang kedua, atau kematian kekal, ini kali yang disebut NERAKA.
Kalau kita lebih dalam mencermati hal penyelamatan itu sendiri didalam kekristenan dapat disimpulkan bahwa, keselamatan bukan tergantung Tuhan lagi, tetapi sudah tergantung kepada manusia. Kita mau selamat atau tidak, semua tergantung kita, bukan tergantung Tuhan, karena Tuhan Yahweh telah mengenapi di dalam Yesus Kristus. Kita sudah di merdekakan dan alkitab dan Yesus telah mengajarkan cara untuk selamat. Semua sudah digenapi di dalam Yesus, jadi silahkan mau ikut aturan main Tuhan atau mau ikut main aturan sendiri/dunia.
Karena penghakiman akan datang untuk orang yang perlu dihakimi, bukan untuk orang-orang yang melakukan kehendakNya. Kedatagan Tuhan sebagai Hakim adalah bagi mereka yang tidak dapat dipercaya yang menyalahkan arti kemerdekaan itu, Contohnya di alkitab HAL kerajaan surga seperti orang yang di berikan uang oleh penguasa/tuannya, ada yang bekerja untuk mengembangkan usaha tapi ada juga yang menyembunyikan uangnya. Pada akhirnya semua mendapat upah yg rajin dan juga hukuman bagi yang malas.

No comments: