Logika Penginjilan

 Penginjilan adalah bagian dari apa yang diperintahkan oleh Yesus sendiri untuk menjadikan segala bangsa menjadi muridNYA. Menginjili adalah menjadikan orang lain yang tidak mengenal Yesus, yang tidak mengenal Yesus adalah TUHAN, yang tidak tahu hal Yesus adalah yang memberikan Keselamatan yang kekal menjadi PERCAYA AKAN SEMUA ITU...itulah yang dimaksud dengan penginjilan. Sasaran penginjilan adalah mereka-mereka yang sama sekali BELUM MENERIMA YESUS.

Jika ada gereja yang mencoba menginjili kedalam gereja bagi orang yang telah terima YESUS itu biasanya dikatakan dengan istilah PENGEMBALAAN. Seorang yang sudah percaya, namu dalam proses pengenalannya masih belum mencapai MENGALAMI-TUHAN didalam hidupnya (pengalaman rohani), maka orang seperti in perlu di gembalakan didalam gereja.

Kembali ke penginjilan, lalu bagaimana mungkin kita dapat menerangkan hal YESUS adalah TUHAN kepada orang yang sama sekali belum menegenal TUHAN? Disinilah diperlukan IMAN + LOGIKA. Karena ternyata IMAN kita dan Iman mereka pastilah tidak sama bahkan sama sekali mereka tidak memiliki iman. ateis. Tetapi yang sama adalah LOGIKA kita, dalam hal ini logika itu merupakan sebuah upaya menggunakan apa saja yang ada dimuka bumi ini, apakah itu dari ILMU PENGETAHUAN, atau PENGALAMAN ROHANI, atau SEJARAH KESAKSIAN HIDUP bahkan MUKZIJAT sekalipun jika ada.

Apa logikanya YESUS adalah TUHAN? Tanya mereka. Logikanya Yesus adalah TUHAN karena Ia dapat menghidupkan orang mati, seperti kata alkitab. Yesus dapat menciptakan ENERGI dari tidak ada menjadi ada. Yesus dapat berjalan di atas air dan sebagainya adalah LOGIKA yang ada didalam Alkitab.

Sekarang logika dari kesaksian: seorang yang MENYERU NAMA TUHAN dalam sebuah bahaya yang dihadapinya dan dia selamat, dia berkata saat itu ada sesuatu yang aku pikir akan membuatku dalam bahaya bahkan bisa saja nyawaku mati, TETAPI SEKETIKA AKU MENYERU NAMA TUHAN " OHHHH TUHAN YESUS" dan semua itu sedemikian dan aku selamat....Kalau kalian ingin mencoba SILAHKAN... Maka hal ini akan membuat orang akan bertanya MASAK SIH?.......dan kemudian dia kan mencoba.... dan akhirnya terserah ROH KUDUS yang akan memberikannya kebenaran itu.

Logika dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan seperti teori EPR (Energy Productivity Ratio) dapat digunakan untuk menghitung berapa energi yang dibutuhkan Yesus untuk memberimakan 5000 orang. Berapa akumulasi energi yang dibutuhkan sehing dapat mengandakan makanan seperti itu.... Atau bagaimana menghitung total energy disaat Yesus mencelikkan orang buta menjadi dapat melihat.... itu semua dapat dihitung dan Yesus secara logika dapat menjadi bukti adalah TUHAN yang mamapu menciptakan segalanya yang berkenan kepadaNYA.................Bersambung.  

Iman atau Iman + Logika -2

 Orientasi pengenalan kita akan TUHAN melalui alkitab akan membuat apa saja yang kita lakukan dan temukan bertujuan menunjukkan/membuktikan kebenaran alkitab dan TUHAN ............demikianlah logika dari ilmupengetahuan/science yang ditambahkan kepada iman.

Sebagai pengikut YESUS kita sudah beriman yang artinya percaya dengan tanpa melihat. Namun dengan iman kita disaat kita melakukan pekerjaan kita sebagai apa saja, misalnya peneliti, maka dalam temuan kita, kita malah dapat melihat bukti bahwa TUHAN telah menyatakanNYA dalam ALKITAB... Artinya IMAN tanpa melihat menjadi IMAN + LOGIKA yang mampu melihat TUHAN dalam kehidupan kita.  

Inilah arti dan buah merenungkan firman TUHAN senantiasa kata alkitab. Misalnya ketika Penulis/saya belajar mengenai BIOKIMIA proses penempelan gene pada plasmid misalnya. Yang ada dalam logika penulis adalah bagaimana cara TUHAN bekerja secara GEN ROHANI kepada manusia, nabi, rasul dan kita sehingga mereka juga memilki SIFAT-SIFAT TUHAN,.................karena ternyata ada analogi yang ditemukan disana.

Contoh lain: Roh adalah esensi ALLAH pada manusia, manusia memiliki roh dan roh itu adalah alat berkontak antara manusia dan TUHAN, Alkiban mengatakan, MENYEMBAH DENGAN ROH DAN KEBENARAN. Artinya roh merupakan media yang disediakan oleh TUHAN agar kita dapat satu frekuensi dengan TUHAN dalam berkontak, disaat menyembahnya. Jika dilogikakan maka ROH MANUSIA itu adalah sangat penting karena juga menjadi IDENTITAS KEMANUSIAAN ROH kita di Sorga. Itu adalah ID kita disurga..........jika roh kita kita HIDUPKAN didalam YESUS yang menjadi MODEL KITA maka roh kita dan Roh didalam Yesus adalah satu kesatuan yang dapat kembali ke SORGA Mulia,

Secara teori  ada proses menjadi ANAK TUHAN (More Jesus-Like). Oleh karena itu dalam proses pembentukan manusia rohani kita  saat diproses menjadi ANAK TUHAN itu adalah  hak dan pengakuan TUHAN sendiri, Logika menjadi anak TUHAN adalah TUHANlah yang seharusnya mengakui kita sebagai ANAK TUHAN dalam arti untuk mendapatkan kesempatan sama seperti YESUS secara rohani.

Pada dasarnya semua manusia adalah sama dihadapan ALLAH itu karena semua manusia memiliki roh. Namun roh juga yang memebedakan apakah kita sama atau tidak dihadapan ALLAH........disana satu hal yang mengapa pentingnya MENGHIDUPKAN ROH MANUSIA KITA....(bersambung)

Iman plus logika

 Pengantar

Sebuah diskusi membahas hal melogikakan apa yang TUHAN inginkan terhadap manusia adalah sesuatu yang diangap aneh dan tidak mungkin. Namun pada kenyataanya adalah TUHAN menyuruh kita untuk menggunakan LOGIKA kita dalam melihat TUHAN. Ini khususnya dapat dilihat dari apa yang terjadi ketika TUHAN menjadi MANUSIA didalam YESUS. Tuhan menjadi manusia apakah ini hanya sekedar di IMANI saja? Apakah kita dapat menggunakan logika kita bahwa TUHAN menginginkan kita bukan saja menggunakan iman tetapi juga LOGIKA.

Yang Baru didalam YESUS

Perjanjian lama (PL) terbukti gagal menciptakan manusia-manusia terkemuka dalam alkitab mengenal YHWH/YAHWEH itu dengan benar, Dalam rancangan TUHAN, Tuhan sendiri mengambil inisitif untuk lebih lagi memudahkan manusia untuk mengenalNYA melalui YESUS Kristus. Rahasia TUHAN telah terbuka didalam Yesus. Didalam Yesus YAHWEH bukan rahasia lagi.

Logika di PL hal TUHAN telah sempurna didalam Yesus. TUHAN yang jauh di Sorga telah dekat dengan manusia didalam Yesus pada masanya. Dalam hal ini TUHAN didalam Yesus sebuah logika baru melihat HIDUP YANG KEKAL didalam kemanusiaan kita. Yesus adalah Roh yang menjadi manusia dan kembali kepada roh, artinya didalam Yesus, manusia yang memilki rohnya dapat mengalami ahal itu secara rohani.

Pentingnya IMAN+LOGIKA

Iman + logika  adalah sangat penting dan inilah yang seharusnya membuat kita dapat menyatakan hal KEKERISTENAN ITU kepada orang lain yang tidak seiman yaitu melalui LOGIKA. Ketika orang tidak seiman bertanya MENGAPA ANDA YAKIN MASUK KE SURGA? Kalau kita menjawab karena iman dan percaya maka diskusi akan selesai tanpa memberikan manfaat bagi sipenanya.

Jawabnya adalah karena Yesus kembali ke Sorga. Pertanyaan selanjutnya, Lalu apakah kamu  sama dengan Yesus? Jawabnya adalah karena roh kami adalah sama dengan ROH Yesus sehingga kami memiliki ESENSI ROHANI YANG SAMA YAITU YANG BERSUMBER DARI SORGA. Karena Sorga adalah ALAM TUHAN dan TUHAN adalah ROH, maka kami memiliki Roh dan juga ROH  (roh manusia-Roh TUHAN), didalam hati kami sehingga kami memilki ESENSI SURGA, yaitu roh kami.

Jawaban ini akan jauh lebih bermanfaat dibandingkan sekedar menyatakan kami adalah orang kristen dan demikianlah iman kami.......... Bersambung.

Gene (cited from google.com)

Mazmur 139: 13 mengatakan, Tuhan menenun manusia sejak dari dalam kandungan. Menenun adalah sebuah pekerjaan yang dilakukan baris demi baris, matrix demi matrix. Seorang penenun melakukan setiap langkah dengan hati-hati dan teratur berdasarkan pola warna dan desain yang diinginkan. Tuhan menenun manusia berarti Tuhan mengetahu manusia disetiap helai sel manusia bahkan hingga ke setiap gen manusia. 

Lihat bagaimana susunan gen pada gambar di atas, asam amino yang tersusun dalam rangkaiannya membawa sifatnya masing-masing. Inilah temuan ilmupengetahuan akan gen pembawa sifat manusia secara umum, namum alkitab juga menyatakan hal itu

Demikianlah Adam, Abraham dan setiap orang yang berkenan dan ada dalam rancangan TUHAN untuk kemuliaannya, TUHAN merancang manusia itu sedemikian rupa.  Ini merupakan melihat perpotongan apa yang telah dinyatakan dalam alkitab dan temuan ilmu pengetahuan.

Demikianlah semakin terungkap bahwa TUHAN telah melakukan semua itu dan manusia menemukaanya dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan sejenisnya. Hal sekedar melihat dari sisi lain... 

Gambar dari google.com

TUHAN dan ILMU PENGETAHUAN-1

Sumber www. wikipedia. com

 CO2 dapat dikompresi dengan variabel temperatur dan tekanan, dari Gas menjadi ===> cair/liquid bahkan ====> padat/solid.  Demikian halnya juga air... dari cari dapat menjadi uap dan juga beku menjadi Es/padat.

Itu adalah phenomena alam yang terjadi karena pengendalian tekanan pressure dan temperature. Lalu jika elemen-elemen itu semua yang adalah ciptaan TUHAN dapat mengalami seperti itu. Lalu apa sulitnya bagi Tuhan/Yahweh yang adalah ROH menjadi manusia yang adalah daging didalam YESUS? 

Jawabnya tentunya tidak sulit, karena TUHAN ada didalam segala dimensi yang mampu MENCIPTA bukan sekedar mengubah seperti fenomena di atas.

Jika Yohanes Pembaptis berani mengatakan TUHAN dapat menjadikan batu menjadi anak-anaknya.  

 Mat 3 Ayat 9 “Dan janganlah mengira, bahwa kamu dapat berkata dalam hatimu: Abraham adalah bapa kami! Karena aku berkata kepadamu: Allah dapat menjadikan anak-anak bagi Abraham dari batu-batu ini”.

Bahwa apa yang dikatakan Johanes saat itu mungkin hanya dapat diterima secara iman, namun dengan apa yang terjadi dari ilmu pengetahuan sendiri seperti contoh phenomena di atas, maka didalam Tuhan itu adalah mungkin.

Demikianlah  sekedar satu contoh melihat ilmu Pengetahuan dan TUHAN .............coba perhatikan gambar tersebut.