INDAH HARI-HARI BERSAMA TUHAN

Mungkin ini adalah suatu cara yang diberikan Tuhan kepada saya untuk menyampaikan pengalaman dalam mengenal dan menikmati Tuhan.
Saya merasakan masih banyak sekali diantara kita yang sulit mengenal Tuhan secara riil, hal ini saya rasakan ketika kita melihat/mencoba melihat Tuhan dari sudut yang berada di luar Tuhan.
Pada Tulisan saya ini saya mengajak kita melihat Tuhan dari sudut Tuhan yang adalah Roh, melalui pemahaman lebih lagi akan Prinsip Roh itu sendiri.

Friday, July 3, 2015

LOGIKA ALLAH ADALAH TUHAN BAGI YANG HIDUP DAN BUKAN TUHAN BAGI YANG MATI.


Mat 22; 23 Akulah Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub?   Ia bukanlah Allah orang mati, melainkan Allah orang hidup."

Ayat ini akan dikaitkan dengan kematian orang orang yang percaya kepada Yesus atau secara umum disebut orang percaya atau orang Kristen. Bahwa kematian dalam kehidupan orang percaya tidak sama dengan kematian orang yang sama sekali tidak mengenal YESUS.

Matius 22: 23 jelas menyatakan bahwa TUHAN adalah ALLAH ORANG HIDUP. Lalu bagaimana dengan  orang percaya yang telah mati? Apakah kematian menjadi kondisi yang  dinyatakan dalam ayat di Matius  itu?

Jawabnya tentunya tidak. Mengapa TIDAK?  Karena manusia memiliki DIMENSI yang sama dengan ALLAH yaitu dimensi ROH. Bahwa manusia memilki roh jiwa dan tubuh, 1Tes 5:23 Semoga Allah damai sejahtera   menguduskan kamu seluruhnya   dan semoga roh, jiwa  dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat  pada kedatangan Yesus Kristus,  Tuhan kita.


Dan roh itu adalah nafas yang merupakan hal yang sangat special dibandingkan dengan ciptaan lainnya saat ALLAH menciptakan Adam sebagai manusia yang segambar dengan ALLAH. Kej 2:7 ketika itulah TUHAN Allah membentuk   manusia  itu dari debu   tanah   dan menghembuskan nafas hidup  ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk   yang hidup. Dalam arti manusia memilki esensi ALLAH didalam hidup manusia yaitu yang berasal dari ALLAH yang di sorga. Dan esensi manusia itu adalah identitas SORGA manusia, Hal ini merupakan sebuah prinsip yang penting seperti kata  firmn Yohane 3:13 Tak seorang pun pernah naik ke surga, kecuali Dia yang telah turun dari surga, yaitu Anak Manusia.

Logika didalam Yesus ini merupakan logika yang sama dari identitas kita karena kita telah menjadi satu kesatuan didalam TUHAN dan menjadi saudara dengan Yesus, Seperti kata alkitab bahwa Yesus yang sulung dan kita adalah saudara saudara NYA. Roma 8: Dengan demikian Anak itu menjadi yang pertama di antara banyak saudara-saudara.

Namun yang membedakan kita dengan orang yang tidak percaya kepada YESUS adalah bahwa Roh ALLAH adalah KUDUS dab bagaimana mungkin ROH KUDUS itu tinggal dihati manusia jiwa masih terus berdosa. Kita yang sdh diampuni dan dibersihkan oleh darah Yesus memilki kemuliaan dan kekudusan sehingga ROH TUHAN dimungkinkan menjadi satu didalam hati kita seperti kata alkitab 1Kor 6:17 Tetapi siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh   dengan Dia. 

Disinilah misteri rohani atau roh itu. Seperti ayat alkitab mengatakan pada Rm 8:14 Semua orang, yang dipimpin Roh Allah adalah anak Allah. Kita adalah anak anak ALLAH yang memiliki semua kemuliaan TUHAN dalam level kita sebagai manusia percaya. 1Kor 3:16 Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?  Yoh 3:6 Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh.

 Inilah ciri ciri orang yang ada Roh TUHAN didalam dirinya:  Yes 11:2  Roh   TUHAN  akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN; 1Kor 5:4 Bilamana kita berkumpul dalam roh, kamu bersama-sama dengan aku, dengan kuasa Yesus, Tuhan kita. 

Lalu bagaimana jika seorang yang percaya saat kita jatuh kedalam dosa bahkan harus mati didalam dosa karena keinginan daging kita? Ingat bahwa ALLAH itu setia: 2Tes 3:3 Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang jahat.  

Jika seorang percaya jatuh kedalam dosapun maka roh manusia itu TUHAN pelihara karena TUHAN adalah Ya dan Amen yang akan mengawal roh roh yang telah dihidupkan karena mereka telah menerima YESUS diselamatkan dan dijadikan anak Allah. : 1Kor 5:5 orang itu harus kita serahkan   dalam nama Tuhan Yesus kepada Iblis , sehingga binasa tubuhnya, agar rohnya diselamatkan pada hari Tuhan.          Rm 8:10 Tetapi jika Kristus ada di dalam kamu,  maka tubuh memang mati karena dosa , tetapi roh adalah kehidupan oleh karena kebenaran.

Manusia percaya dapat saja dikalahkan oleh keinginan daging atau berbuat dosa tapi TUHAN akan menyelamatkannya karena rohnya tetap TUHAN PELIHARA untuk keselamatan secara rohani walaupun orang seperti ini akan diselamatkan  seperti dari dalam api, 1Kor 3:15 Jika pekerjaannya terbakar, ia akan menderita kerugian , tetapi ia sendiri akan diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api

 Dari penjelasan di atas hal roh manusia maka seperti hal menjadi satu roh adalah hal dimensi yang KEKAL. Karena ALLAH adalah ROH dan dimana ada ROH TUHAN disitu ada kemerdekaan artinya bahwa kematian tidak dapat mengalahkan manusia yang memiliki ROH TUHAN dihatinya. Karena kematian dapat membinasakan TUBUH tetapi ROH MANUSIA dipelihara TUHAN untuk kehidupan yang kekal. Inilah mengapa: Mat 22; 23 Akulah Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub?   Ia bukanlah Allah orang mati, melainkan Allah orang hidup."  didalam TUHAN bahwa kita memilki dimensi yang kekal, walau tubuh kita mati tetapi rohani kita tetap hidup.

Karena ALLAH adalah ROH yang hidup dan manusia juga memiliki roh yang satu dimensi dengan ALLAH yang jika menjadi satu roh dengan ALLAH maka manusia itu memilki kehidupan kekal. Persoalannya apakah anda memilki roh manusia yang menjadi satu dengan ROH TUHAN/ROH KUDUS. Itu hanya dapat terjadi didalam YESUS yang menguduskan manusia sehingga dengan kekudusan manusia ROH TUHAN yang kudus dapat tingga dan menyatu dihati manusia,


1Kor 2:14 Tetapi manusia duniawi   tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah,   karena hal itu baginya adalah suatu kebodohan;  dan ia tidak dapat memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani.

.SALAM...................




Manusia Yang Manakah Anda?

Manusia adalah mahluk hidup yang memiliki roh, jiwa dan tubuh. Roh manusia adalah satu hal yang sangat khusus yang dimiliki manusia yang membedakan manusia dengan mahluk ciptaan lainnya. Bahkan dari sisi ILMU PENGETAHUAN/Science sekalipun tidak dapat menjelaskan dengan jelas apa sesuguhnya yang membedakan manusia dengan ciptaan lainya.

Ilmu evolusi dan genetik sekalipun tidak dapat menjelaskan perbedaan manusia dan ciptaan lainya. Ilmu pengetahuan ini hanya sampai melihat kepada perubahan dari struktur tubuh dan perubahan jiwa namun tidak dapat melihat hingga ke sisi roh seperti apa yang dinyatakan dalam ALKITAB.

Dalam tinjauan menyeluruh roh jiwa dan tubuh ini terkait dengan penciptaan Adam dan Hawa yang dinyatakan segambar dengan ALLAH. Dalam arti bahwa manusia memilki dimensi yang sama dengan sang penciptanya yaitu roh. Roh itu sendiri adalah karena ALLAH sendiri menghembuskan nafas NYA kepada Adam sebagai ciptaan yang spesial,

Nafas ILAHI pada manusia itulah roh manusia yang membedakan kita dengan ciptaan lainnya. Roh manusia itulah yang menjadi sangat special dari bagian penciptaan karena roh manusia itu menjadi sesuatu yang membuat berbeda dan menjadi sumber KASIH yang dari  TUHAN yaitu buah buah roh manusia. Buah buah roh itu adalah damai suka cita, panjang sabar setia, membawa damai dan sebagainya.

Lalu dengan dimensi roh ini apakah manusia semua sama? Jawabnya tentu tidak, karena TUHAN adalah KUDUS dan manusia harus memilki kekudusannya agar memilki roh yang berbuah dari TUHAN. Roh Kudus tidak dapat bersatu dengan manusia yang masih penuh dengan dosa,

Disinilah setiap manusa memerlukan YESUS/ISA ALMASEH yang telah datang utuk mendamaikan manusia dengan dosa-dosa yang telah terjadi semenjak Adam jatuh ke dalam dosa hingga saat ini. Manusia memerlukan kekudusan agar mampu menghasilkan buah-buah roh yang dari TUHAN.

Lalu manusia yang manakah anda? Kalau kita manusia yang memilki roh dan roh itu mampu berbuah dengan kebaikan sehingga kita dapat MENGASIHI MUSUH SEKALIPUN maka kita adalah manusia seperti yang diharapkan TUHAN sejak penciptaan. Kita adalah manusia yang memiliki identitas rohani yang sama dengan ALLAH yang adalah ROH itu. Semua itu kita lakukan dengan buah buah rohani yang kita miliki maka kita adalah manusia TUHAN seperti apa yang ditunjukkan Yesus didalam hidupNya.

Kalau kita manusia yang mampu membalas perbuatan baik karena orang lain berbuat baik atau menuntut persamaan dari kehidupan sosial dan hidup demi saling menghormati dan saling menghargai maka kita adalah manusia yang adalah manusia. Manusia manusia yang mengenal perbuatan baik demi perbuatan baik yang akan datang dan takut berbuat salah atau dosa karena akan mengalami hal yang sama (karma) maka manusia seperti ini adalah manusia yang adalah mansia. Kelompok ini akan cendrung mengangap manusia adalah hidup demi keseimbangan. Hidup mereka tidak memilki roh sebagai identitas rohani mereka dan melulu karena keseimbangan semata.

Lalu bagimana dengan manusia yang dengan sengaja menyakiti manusia bahkan membunuh, menghilangkan nyawa manusia atas nama keadilan bahkan atas nama "TUHAN".  Siapakah mereka? Mereka adalah manusia yang adalah binatang bahkan lebih rendah dari binatang. Karena kalau binatang sekalipun memilki motivasi atau kepentingan yang terbatas.

Sunday, June 28, 2015

Membangun Kekudusan

Sebuah khotbah yang menyatakan manusia tidak mungkin menjadi kudus dan sempurna, Kita adalah ,manusia yang berdosa dan berdosa dan berdosa. Hal ini menjadi sebuah poin yang memprihatinkan saya secara pribadi apalagi dinyatakan dari atas mimbar khotbah beberapa waktu yang lalu oleh seorang pendeta,

Alkitab dengan jelas mengatakan kita memilki kekudusan  karena tanpa kekudusan kita tidak dapat melihat TUHAN.  Alkitab juga mengatakan hendaklah kamu sempurna karena ALLAH sempurna.
Mat. 5:48 Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna."
1 Pet 1:16 sebab ada tertulis: Kuduslah kamu , sebab Aku kudus

Logika menjadi KUDUS dan SEMPURNA adalah logika ditingkat rohani bukan ditingkat logika moral. Logika ROHANI dalam arti bagaimana kekudusan itu karena kita ingin memiliki kemuliaan yang telah ditunjukkan didalam YESUS MANUSIA-TUHAN. Hal seperti ini adalah hal yang melamppaui akal, melampaui logika moral. Logika moral adalah logika dari hasil pikir manusia yang positif, manusia yang mencoba mencari kebenaran karena sesuatu yang dipelihara demi kesetimbangan kedamaian kesejahteraan dan sejenisnya. Hal KEKUDUSAN adalah hal yang melampaui perbuatan yang sampai kepda sekedar kedamaian kesejahteraan namun sampai kepada menjadi sama seperti YESUS yaitu yang mendapatkan kekekalan,

Kekudusan manusia tidak dapat dibandingkan dengan kekudusan TUHAN yang adalah KUDUS KUDUS KUDUS. Tetapi TUHAN dapat mengkuduskan manusia hingga mencapai kekudusan bagi mereka yang berkenan dihadapanNYA. Elias yang tidak mampu membimbing anaknya dengan baik namum karena kekudusan yang diberikan ALLAH, dia terangkat ke SORGA adalah contoh yang riil bahwa kekudusan manusia dapat disempurnakan oleh TUHAN karena DIAlah yang empunya kekudusan.

Hal kesempurnaan dan kekudusan adalah sebuah harga mutlak jika ingin menjadi pemenang hingga Akhir Zaman. Hal kekudusan dan kesempurnaan yang dimaksud tentunya dalam dimensi yang sesuai dengan alkitab dan terkait dengan hal kehidupan manusia hingga kekekalan.

Sangat disayangkan jika ada pengkotbah yang menyatakan hal kesudusan dan kesempurnaan tidak dapat dicapai oleh manusia, Karena dengan adanya Roh KUDUS manusia dimampukan menjadi kudus dan sempurna dihadapan TUHAN dan semakin sama seperti  Yesus yang menjadi model manusia KUDUS dan SEMPURNA.

Jangan Sampai Perpuluhan Menjadi Kutuk

Saat acara petermuan mingguan di Gereja GBKP dengan topik Memberikan Perpuluhan Dengan Suka Cita dapat diartikan bahwa perpuluhan adalah buah dari IMAN percaya  kita. Perpuluhan yang kita berikan adalah bagian yang kita peroleh agar gereja dapat menjalankan kegiatan rohani/spirtual dan organisasional dengan baik. Artinya bahwa uang tersebut menjadi bagian yang penting dalam kehidupan gereja YANG RIIL. Bukan untuk disimpan di bank dan menumpuk tanpa diberdayakan.

Apakah perpuluha harus benar benar 1/10 dari pendapatan kita?  Coba mari kita daftarkan pengeluaran yang selalu berlaku di gereja seperti GBKP. 1. kolekte dua pundi setiap minggu, 2. perpuluhan setiap bulan 3. kolekte petemuan mingguan a. PJJ b. PA  4, Kerja Rani sekali setahun, 5. Pengakuan iman sekali setahun. 5. sumbangan bajar yang selalu ada hampir tiap minggu. 6. Sumbangan pembangunan gereja dan acara 2 (a) di tingkat runggun  (b) kegiatan acara tingkat klasis dan (c) moderamen.

Apakah dengan membayar perpuluhan sebanyak  pendapatan (2) lalu kita dapat mengabaikan persembajan nomor nomor yang lain? Hal inilah yang dapat menjadi KUTUK dalam kehidupan kita menjadikan aturan alkitab menjadi sebuah undang undang yang membuat kita kaku dalam menjalankan PERBUATAN KASIH DALAM KEHIDUPAN RIIL.

Kehidupan diluar gereja juga banyak yang menuntut kita harus berkontribusi secara materi. Ketika seorang lain diluar gereja datang meminta bantuan, bahkan mungkin saja saudara kita yang membutuhkan bantuan lalu kita  menjadi berat hati untuk membantu karena semua uang yang kita siapkan untuk kegiatan KASIH telah habis untuk gereja.

Perpuluhan jangan membuat kita kaku untuk melakukan perbuatan kasih karena hal yang paling penting dalam kehidupan ini adalah bagaimana kita dapat menunjukkan perbuatan kasih kepada sesama manusia, Perpuluhan adalah sesuatu yang tidak mati tetapi bagaimana seorang mampu menunjukkan kasih dari apa yang ada dalam hatinya karena sukacitanya kepada sesama manusia.

Matius 23: 23 menyatakan bagaimana contoh orang orang yang memberikan perpuluhan seperti Farisi tetapi mengabaikan keinginan dan rencana TUHAN bagi manusia yaitu melakukan perbuatan kasih.

Mat 23: 23
Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab persepuluhan dari selasih, adas manis dan jintan kamu bayar, tetapi yang terpenting dalam hukum Taurat kamu abaikan, yaitu: keadilan dan belas kasihan dan kesetiaan.  Yang satu harus dilakukan dan yang lain jangan diabaikan.

Jangan sampai kita menjadi seperti ahli taurat dan farisi yang memberikan perpuluhan namun mengabaikan kasih yang nyata bagi sesama yang membutuhkan. Jangan sampai kita hanya berkata MAAF TIDAK DAPAT MEMBANTU ANDA KARENA SEMUA PERSEMBAHAN DAN KASIH SAYA SUDAH SAYA SERAHKAN KE GEREJA......

Lalu apa yang telah dilakuan gereja? Apakah gereja melakukan sesuatu yang riil dari persembahan itu? Disini menjadi sebuah perkara yang nyata kalau ternyata orang orang didalam gereja tidak dapat menikmati hal yang riil didalam gereja.


Perpuluhan juga dapat menjadi kutuk bagi mereka yang memiliki pendapatan yang  pas pasan, dengan gaji< 2 juta sebulan apakah mereka wajib memberikan perpuluhan? Kalau mereka data saja ke gereja dengan kolekte yang sudah ada dan kegiatan gereja akan menjadikan mereka hidup didalam keprihatinan. Kebutuhan sehari hari plus anak anak sekolah. plus adat budaya, plus sosial, plus lainnya yang tidak terduga membuat mereka akan merasa terkutuk jika wajib memberikan perpuluhan dari seluruh pendapatannya.

Orang orang yang tidak mampu dapat mengantikan perpuluhan dengan memberikan dirinya melakukan berbagai aktifitas didalam gereja.dan itulah sesunguhnya yang diinginkan TUHAN seperti dikatakan dalam Roma 12:1

Roma 12:1 Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu,  supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan  yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati

Hal ini memungkinkan seorang dapat MENGELOLA kehidupan rohaninya dengan TUHAN dalam aktifitas didalam gereja dan diketerbatasan pendapatannya tidak menjadikan perpuluhan menjadi "KUTUK".  Hal hal yang pernting didalam kehidupan gereja adalah bagaimana kita memiliki suka cita  dalam melakukan kehidupan rohani kita karena kita telah memberikan seluruh kehidupan kita kepada TUHAN.. Kekudusan kita adalah hal yang lebih penting bagi TUHAN ketimbang sekedar memberikan perpuluhan yang dapat menjadi kutuk karena kekurangan kita.

Catatan juga bagi gereja bahwa sangat tidak pantas membandingkan apa yang dilakukan oleh orang Farisi dan ahli Taurat dengan apa yang kita lakukan saat ini. Kelompok Farisi dan ahli Taurat adalah orang munafik yang bukan sekedar menutupi kejahatannya melalui perpuluhan tetapi banyak hal hal yang negatif yang mereka lakukan sehingga dalam Matius 23 berkali kali dikatakan Yesus sebagai orang orang yang CELAKA. Kita adalah kaum kudus, kita memilki Roh Kudus didalam hati kita dan kita memilki kemuliaan kita sendiri yang diberikan TUHAN melalui YESUS yang telah menebus dosa kita. Kita sangat tidak pantas dibandingkan dengan orang Farisi termasuk hal memberikan perpuluhan................Salam

Saturday, January 10, 2015

Lima gadis yang bijak dan lima yang bodoh (penutup)

Dalam logika  lima gadis yang bijak dan lima yang bodoh, dimanakah kita? Hal ini perlu kita lihat dari dimensi ruang dan waktu kita saat ini. Semua telah sempurna, Yesus telah kembali kesurga dan menjadi ROH YESUS KRISTUS  (Filipi 1:19) dalam arti telah MENJADI SATU ROH  (Yoh 10:13) dengan BAPA DI SORGA. Rancangan Tuhan didalam hati manusia agar TUHAN ROH dalam arti Bapa, Anak dan Roh Kudus dapat tinggal didalam hati kita agar kita dapat tetap bersekutu dengan TUHAN. Karena TUHAN ROH sudah ada didalam kita (Yoh 17:21).

Keinginan TUHAN didalam kita adalah menjadi GEREJA atau manusia gereja, karena 1 Kor 6:19 berkata  Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus  yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?

Juga ada ayat yang menekankan  Efesus 2:22 Di dalam Dia kamu juga turut dibangunkan menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh.

Dalam hal ini kita adalah manusia manusia gereja yang memilki TUHAN, memilki ROH TUHAN didalam hati kita. Kita adalah manusia gereja kitalah bait ALLAH itu.

Lalu bagaimanakah kita dalam pilihan antara lima gadis yang bijak dan lima yang bodoh dalam rancangan HAL KERAJAAN SORGA, apakah dan siapakah kita?


Dalam hal keselamatan hingga KERAJAAN SORGA ini Tuhan telah selesai melakukan semua program NYA untuk kita manusia. Tinggal kita memilih apakah kita ingin menjadi:

1. 5 wanita bodoh
2. 5 wanita bijak sana
3. Kita sudah berada dalam iring-iringan pengantin karena kita sudah menjadi pemenang sebagai manusia gereja.

Hal 5 manusia bodoh itu sudah dapat kita lihat dan kita hindari. Kita juga sudah memilki kekudusan sehingga roh kita dapat senantiasa berkontak dengan TUHAN seperti lima wanita yang bijaksana tetapi kita juga dapat memilih yang lebih sempurna selain kita telah memilki ROH TUHAN DIHATI KITA namun kita juga sudah memilki HARTA SORGA sehingga kitalah yang menjadi MEMPELAI YESUS secara rohani dalam pesta pernikahan itu dan kita sdh berada didalam iring-iringan yang menjadi pengantin mempelai wanita anak domba itu.

Sekarang kita mau pilih yang mana, semua TUHAN telah sediakan untuk kita....amen.