Sama setelah penciptaan adam dan hawa mereka diberikan
kebebasan, demikianlah manusia saat ini diberikan kebebasan untuk memilih
keselamatan itu, keselamatan yang mana dan yang sampai mana. Di dalam Yesus
maka Yesus lah yang menjadi hakim kita, mereka yang percaya didalam tuhan lain
maka tuhan lainlah menjadi hakim mereka dalam arti YESUSLAH MENJADI STANDAR
KESELAMATAN KITA.
Tuhan telah meletakkan dasar pemahaman, pengenalan bahkan
iman yang ada yaitu didalam DIA sendiri yang telah menjadi manusia, dan semua
itu sdh sempurna. Saat nya manusia memilih mau selamat melalui jalur yang sdh
diLOGIKAKAN YAHWE DIDALAM YESUS atau jalur lain.
Namun sebagai manusia yang percya kita tetap memegang
DALIL PENGHAKIMAN ADALAH HAK TUHAN SEMATA, apakah orang diluar Yesus akan
diselamatkan dan jika mereka selamatpun itu adalah karena HAK TUHAN semata.
Kalau kita melihat referensi alkitab. 1. penjahan yang
disebelah kanan dan kiri, 2. orang kaya yang diminta menjual hartanya dan
diminta Yesus untuk dilahirkan kembali (dibaptis), 3. orang lain yang dari
afrika yang memutuskan untuk dibaptis dan sebagainya maka TUHAN didalam Yesus
memberikan kesempatan terhadap free will manusia dan itu sungguh menjadi faktor penentu
........Walaupun TUHAN memilki kuasa untuk mengambil kepuutusan.
Tapi saya percaya juga misteri TUHAN terhadap manusia,
contoh seperti yang kami ajari bible study, dia seorang wanita Taiwan yang
belum Kristen, dan dia akhirnya dibaptis digereja TICC. Lalu dia melanjutkan S3
ke UK dan disana pun tenyata sdh ada gereja 2 yang digerakkan mahasiswa dari
asia spt Korea dan dia menjadi aktif digereja di UK tersebut. Dalam logika kami
walaupun tadi kami tidak mengajarinya alkitab hingga dia percaya dan dibaptis,
bisa saja dia menjadi keristen setelah dia pergi sekolah di
UK..................Dari contoh ini, sisanalah rahasia TUHAN yang tidak dapat
kita pahami dan kita serahkan saja kepada TUHAN...
Ada juga cerita seorang marga P, yang mengambil br. B,
dia pindah agama, tapi dia tetap tidak taat kegereja/tidak mau kegereja anaknya
sdh 3 perempuan semua, tapi dia tetap tidak ke gereja. Suatu kali dia berkata,
jika anak ku kudapat laki-laki maka aku akan ke gereja...Tetapi toh setelah dia
mendapat anak lelaki dia tetap tidak ke gereja. Akhirnya dia mati ditabrak
mobil ..........apakah orang seperti ini selamat? Walaupun dia sdh pernah
belajar dan dikristenkan dibaptis dan juga sdh mendapatkan pengalaman rohani
dari anak lelakinya yang dimintanya, tapi pada kenyataannya dia berhianat dan
akhirnya mati..............apakah dia selamat?
Si marga P ini menurut aturan gereja sdh selamat, tapi
apakah menurut aturan TUHAN dia sdh selamat? Itu hanya TUHAN yang
tahu..........Matius 22:14 " Sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit
yang dipilih". Masalah pokok disini adalah PEMILIHAN. Pemilihan dilakukan
oleh Allah, bukan oleh manusia. Dalam referensi saya mengatakan dipilih artinya
menerima keselamatan dan dipangil artinya menerima pahala Dipilih TUHAN namun
tidak dipangil untuk mendapatkan pahala............Apakah dia sdh diselamatkan?
Itu menjadi misteri hidupnya.
Kalau sekedar keselamatan yang sampai dunia ini, silahkan
berkunjung ke Taiwan, yang mereka adalah kaum Konghucu, yang jauh lebih sopan
dan santun dan kasih demi KARMA. Ditambah pendidikan yang tinggi dan sejahtera,
mereka jauh lebih kasih dibandingkan orang2 yang saya kenal didalam Gereja.
Tapi untuk apakah semua itu?
Kita tentunya membicarakan kasih yang kekal atau istilah
alkitab harta sorga. Dan kalau perbuatan baik mereka dapat menyelamatkan mereka
tanpa harus mengenal Yesus itu semua HAK TUHAN SEMATA. Itulah mengapa saya menawarkan melihat kasih yang
bukan dari Yesus diluar sana agar kita dapat melihat kuasa TUHAN yang lebih
luas, dan semua kembali kepada HAK TUHAN semata.
Yang menjadi permasalahan adalah karena sedikit rumit
untuk dipahami oleh manusia-manusia didalam gereja hal hingga kepada Yesus yang
berinkarnasi, Roh KUDUS dari sorga yang
menjadi manusia dan kembali ke Roh disorga mulia. Inilah yang diajarkan didalam
alkitab yang menjadi ultimate alkitab yang membedakan dengan kasih yang sampai
bumi ini saja. Khususnya hal kehidupan kekal menjadi nilai yang sangat penting
untuk dimengerti yang tentunya hanya dapat difahami didalam YESUS dalam proses
inkarnasinya, demikian juga didalam YESUS kita mendapatkan kemuliaan itu baik
di sorga dan di kerajaan sorga..
Kalau Yesus tidak berbicara sampai keselamatan kekal maka
apa bedanya dengan ajaran lainnya..........contoh kata Yesus pada Yoh 6: 44
Tidak ada seorangpun yang dapat datang kepada-Ku, jikalau ia tidak ditarik oleh
Bapa yang mengutus Aku, dan ia akan Kubangkitkan pada akhir zaman.