Jangan Khawatir, Bersuka Citalah! Anda Memiliki Black Card!!
Yesus berkata: Jangan Khawatir, Bersuka Citalah!
Bagaimana mungkin manusia dapat menerima penyataan ini. Lihatlah di Libya saat ini apakah mereka mengatakan Jangan Khawatir, bersuka citalah? Dalam presfektif manusia sangat sulit menerima hal suka cita apalagi dalam masa-masa sulit.
Dalam kondisi Libia saat ini, pemerintah Inggris dengan angkatan udarannya telah membawa pulang para tenaga ahlinya diperusahaan minyak disana. Dalam waktu 2×24 jam mereka mengevakuasi tenaga kerjanya dikawal lengkap dengan pesawat tempurnya dan menjamin semua baik dan selamat. Ini dimungkinkan karena Inggris negara yang cukup kuat.
Seorang Bankir kaya di Taiwan yang memiliki Black Card, yang sangat special hanya mengontak via telepon ke Tripoli untuk menyelematkan orang-orangnya disana, dan team khusus segera menyelamatkan mereka dengan jalur khusus kembali ke Taiwan. Dan tentunya dengan penyelamatan itu orang kaya ini harus membayar dengan harga khusus pula.
Kedua contoh di atas menunjukkan bahwa pertolongan itu datang karena adanya Kekuatan Inggris dan juga adanya harta yang berlimpah yang dimiliki seorang kaya dari Taiwan itu.
Dari sisi Alkitab: mengatakan lihat sejarah Israel, pelajarilah sejarah Israel bagaimana YAHWEH selalu menyelamatkan tepat pada waktunya. Bagaimana Abraham diselamatkan dari harga diri yaitu keturunannya. Berlanjut ke Jakub diselamatkan di saat daerah Israel dilanda kekurangan pangan, dan kabar dari Mesir menyelamatkan mereka untuk pergi kesana. Dan ternyata dalam Rencana Tuhan Yakub dapat bertemu dengan Yusuf, anaknya yang hilang itu.
Walaupun dalam sejarah Firaun dan turunannya melupakan janji dengan keturunan Yusuf dan akhirnya Israel di Mesir harus menderita namun pada waktunya Tuhan melepaskan Israel dari Mesir. Lihatlah bagaimana Tuhan memimpin bangsa itu, memberi tiang awan disaat matahari terik digurun dan menyediakan makan bagi bangsa ini.
Lihatlah contoh sejarah Israel itu mereka diselamatkan Tuhan pada waktunya, mereka seperti bayi yang dijaga oleh ibunya. Cara penyelamatan Tuhan dengan manusia dapat dilihat dari contoh-contoh di atas. Namun Tuhan adalah Tuhan, seperti raja Salomo dengan kekayaannya, Kata Yesus “ Aku berkata kepadamu: Salomo dalam segala kemegahannyapun tidak berpakaian seindah salah satu dari bunga itu‘ (Mat 6:29). Artinya bahwa Tuhan lebih kaya dari sekedar kekayaan dunia, ciptaan Tuhan jauh lebih indah dari yang dipakai Raja Salomo. Artinya bahwa di dalam rancangan Tuhan akan menghasilkan yang jauh lebih indah dan sempurna dibanding sekedar usaha manusia semata. Salomo mungkin dapat mewakili kekuatan Inggris sebagai Raja dan memiliki Black Card sebagai seorang yang kaya, namun dari semua itu bunga bakung lebih indah.
Apa yang terjadi saat ini; masalah ekomimi, masalah iklim, masalah moral, masalah energi dan sebagainya, Yesus mengatakan Don’t worry be happy. Namun persoalannya adalah apakah kita mau mengikut apa yang direncanakan Allah di dalam Yesus. Apakah manusia mau mengikut teladan KASIH Yesus kepada manusia? Apakah manusia mau mengunakan pengajaran Yesus sebagai aturan main (rules)? Apakah manusia mau mengikut aturan main Allah.
Sesunguhnya semua kembali kepada manusia dan semua ada waktunya. Dan ketika semuanya menjadi semakin jauh dihadapan Tuhan maka buahnya akan seperti yang tampak saat ini, manusia yang membuat aturannya sendiri dan manusia yang menjadi kawatir akibat perbuatannya sendiri.
Kerajaan Tuhan adalah abadi dan apa yang ada di dunia ini akan berlalu namun Tuhan dan rencana Tuhan itu adalah abadi dan akan datang pada waktunya. Dan keselamatan telah dinyatakan, seharusnya manusia tidak perlu kawatir karena semua ada dalam rencana Tuhan, bagi yang mengenalnya pasti telah mengenal ” bersukacitalah dalam segala hal”.
Dirangkum dan dikembangkan dari Khotbah Rev. John Krocker, TICC Taiwan.
Isi tulisan tanggung jawab penulis.