ilustrasi sebuah jalan dari sebah pintu gerbang di kuang fu kampus NCKU Tainan |
Hari ini diingatkan dalam sebuah bible study untuk melihat sebuah keselamatan bagi orang yang berada diluar kekeristenan. Jika kekeristenan melihat bahwa keselamatan itu adalah sebuah ANUGRAH yang diberikan TUHAN dari awal penciptaan bumi ini, lalu bagamana seorang yang belum menerima Yesus dapat diselamatkan?
Disisi lain di katakan Yesus dalam perintahnya menjadikan segala bangsa murid-Nya, sementara disisi lain ternyata anugrah itu telah ditentukan dari sejak bumi ini diciptakan. Lalu apakah orang yang telah percaya Yesus dapat kehilangan Anugrahnya?
Ini adalah dua hal yang menarik. Tugas kita sebagai murid Yesus menyampaikan firman Tuhan agar seluruh bangsa menjadi muridnya adalah agar semua orang memiliki kesempatan untuk MENDAPATKAN INFORMASI AKAN KESELAMATAN INI. Ini adalah tugas setiap orang yang telah percaya agar orang lain disekitar kita mengenal rencana TUHAN. Lalu setelah itu apa?
Usaha kita itu akan menjadi KETERSEDIAAN (available) akan keselamatan itu. Namun untuk orang yang diluar Yesus, berita baik itu merupakan kesempatan baginya untuk MEMUTUSKAN apakah dia menerima kabar baik itu dan menerima Yesus sebagai TUHAN dan JURUSELAMAT. Disinilah sebuah freewill itu terjadi pada seorang diluar Yesus, apakah dia memutuskan terima atau tidak itu terserah kepada dia.
Kalau dia tidak menerima berarti dia tidak akan mengenal keselamatan didalam Yesus, tidak menerima anugrah itu sedari bumi ini belum diciptakan, sedari awal.... Namun bagaimana jika dia menerima Yesus disaat itu? Misalanya, padahal dia adalah orang pertama didalam keluarganya terima Yesus. Apakah dia telah di tentukan sejak semuala...........?
Jawabnya adalah Ya, dia bagian rencana ANUGRAH KESELAMATAN DARI SEMULA. Ini diibaratkan dua buah ruangan, satu bagian ruangan dipisahkan oleh sebuah pintu dan kedua ruangan itu merupakan kunci dari informasi apakah seorang telah di selamatkan sedari awal atau tidak. Perhatikan skema dibawah
Pintu
Side A <============> Side B
Seorang yang berada disisi A adalah seorang yang belum percaya, namun disana ada sebuah pintu jika seorang ingin masuk ke ruangan side B. Dipintu itu tertulis bahwa TERSERAH ANDA MAU MASUK ATAU TIDAK. Seorang diberikan kebebasan untuk masuk kedalam pintu itu. Jika seorang memutuskan tidak masuk kedalam pintu itu maka dia tidak akan pernah mengetahui apa yang terjadi di dalam ruangan side B itu. Namun jika seorang MEMUTUSKAN untuk masuk kedalam ruangan itu melalui pintu itu maka sesunguhnya dia akan mengetahui apa isi di sisilain pintu itu........isinya adalah SELAMAT ANDA TELAH DIPILIH SEDARI AWAL PENCIPTAAN UNTUK MENERIMA ANUGRAH KESELAMATAN.
Orang yang memutuskan (freewill) untuk masuk kedalam ruangan memalalui pintu itu akhinya mengetahui bahwa dia adalah orang yang mendapatkan anugrah keselamatan itu. Pintu keselamatan itu adalah YESUS itu sendiri, dan pintu keselamatan itu harus kita beritakan kepada seluruh bangsa didunia ini.
Sisi kebebasan manusia adalah kebebasan yang diberikan TUHAN karena Dia adalah Kasih, namun di sisi lain kebebasan itu dapat menjadikan manusia itu menjadi tidak selamat karena memilih tetap berada di luar keselamatan didalam YESUS.
Terinspirasi dari Bible Study yang dipimpin oleh Rev. Augustine Musopole, PhD...........namun isi tulisan adalah tanggung jawab penulis.............
No comments:
Post a Comment