INDAH HARI-HARI BERSAMA TUHAN

Mungkin ini adalah suatu cara yang diberikan Tuhan kepada saya untuk menyampaikan pengalaman dalam mengenal dan menikmati Tuhan.
Saya merasakan masih banyak sekali diantara kita yang sulit mengenal Tuhan secara riil, hal ini saya rasakan ketika kita melihat/mencoba melihat Tuhan dari sudut yang berada di luar Tuhan.
Pada Tulisan saya ini saya mengajak kita melihat Tuhan dari sudut Tuhan yang adalah Roh, melalui pemahaman lebih lagi akan Prinsip Roh itu sendiri.

Sunday, September 15, 2013

Kita sebagai Anak Allah

peace  

Inilah syarat menjadi anak ALLAH/TUHAN:

Yohanes 1
12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya.

18. Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya.

Yang dinyatakan dalam ayat itu adalah MENERIMA YESUS. Manusia yang menerima Yesus diberi NYA KUASA supaya menjadi anak-anak NYA.  Hal ini adalah kebenaran didalam YESUS yang adalah  anak TUNGGAL ALLAH.

Menjadi anak Allah merupakan anugrah bagi manusia, seperti kata ayat dibawah ini:
1 Yohanes 3: 
1. Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Dia.

2.Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya.

3.Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci.

Oleh karena itu kita akan menjadi seperti Yesus (2) namun dengan syarat hidup dalam kekudusan, suci karena Yesus adalah KUDUS.

9.Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.

10. Inilah tandanya anak-anak Allah dan anak-anak Iblis: setiap orang yang tidak berbuat kebenaran, tidak berasal dari Allah, demikian juga barangsiapa yang tidak mengasihi saudaranya.

Menjadi Anak ALLAH memilki standarnya sendiri, hidup dalam kekudusan dan tidak berbuat dosa lagi dalam arti sadar dan sengaja berbuat dosa tidak dilakukan lagi.

Sebagai anak TUHAN didalam YESUS maka manusia didalam kemanusiaannya akan memilki kebiasaan/habit melakukan perbuatan kasih dan melakukan dosa sebagai sebuah kecelakaan (accidental)  dan sebaliknya diluar TUHAN maka melakukan dosa adalah sebagai kebiasaan/habit dan melakukan perbuatan baik adalah sebagai sebuah kecelakaan. …………..Dari Khotbah Rev. Augustine Musopole PhD at TICC  Tainan Taiwan……….isi tulisan tanggung jawab penulis.

No comments: