INDAH HARI-HARI BERSAMA TUHAN

Mungkin ini adalah suatu cara yang diberikan Tuhan kepada saya untuk menyampaikan pengalaman dalam mengenal dan menikmati Tuhan.
Saya merasakan masih banyak sekali diantara kita yang sulit mengenal Tuhan secara riil, hal ini saya rasakan ketika kita melihat/mencoba melihat Tuhan dari sudut yang berada di luar Tuhan.
Pada Tulisan saya ini saya mengajak kita melihat Tuhan dari sudut Tuhan yang adalah Roh, melalui pemahaman lebih lagi akan Prinsip Roh itu sendiri.

Friday, May 13, 2011

Manusia Diselamatkan Tuhan dengan Berbagai Cara


Diselamatkan Oleh Yesus

Diselamatkan Oleh Yesus

Manusia diselamatkan Tuhan dengan berbagai cara, bisa karena anugerah Tuhan, karena belas kasihan Tuhan tapi bisa juga karena mengikut Yesus. Standar orang yang mengaku mengikut Yesus adalah hidup dalam persekutuan orang yang percaya (gereja).
Buat orang yang mengaku juga percaya kepada Yesus namun diluar gereja, dan mungkin saja mereka melakukan kebaikan dan kasih, keselamatan mereka semua itu terserah Tuhan. Tuhan mempermudah pengenalan jalan keselamatan melalui Yesus, namun manusia adalah sebagai penentunya. God Will and free will, antara keinginan Tuhan dan kebebasan manusia membuat manusia dipersilahkan memilih. Dalam hal ini bukan bertujuan mencari kesalahan manusia, tapi menjelasakn hal keselamatan sesuai dalil alkitab dan tentunya, kalau salah katakan salah.
Dalam kitab Roma 19: 15, Tuhan memilki BELAS KASIHAN TUHAN dan16. semua itu berdasarkan kemurahan hati Allah. 17 Tuhan juga memakai Firaun dalam rancangannya. 18 Tuhan membuktikan belas kasihannya kepada siapa saja yang dia kehendaki.
Roma 9: 15. Sebab Ia berfirman kepada Musa: “Aku akan menaruh belas kasihan kepada siapa Aku mau menaruh belas kasihan dan Aku akan bermurah hati kepada siapa Aku mau bermurah hati.” 16. Jadi hal itu tidak tergantung pada kehendak orang atau usaha orang, tetapi kepada kemurahan hati Allah.17. Sebab Kitab Suci berkata kepada Firaun: “Itulah sebabnya Aku membangkitkan engkau, yaitu supaya Aku memperlihatkan kuasa-Ku di dalam engkau, dan supaya nama-Ku dimasyhurkan di seluruh bumi.” 18. Jadi Ia menaruh belas kasihan kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan Ia menegarkan hati siapa yang dikehendaki-Nya.

Dalam Roma 9: 23 Tuhan mengasihi semua orang bukan saja bangsa Yahudi, 25.Yang bukan umat-Ku akan Kusebut: umat-Ku dan yang bukan kekasih: kekasih. Bangsa Yahudi adalah bangsa yang mendapat ANUGERAH TUHAN, menjadi bangsa pilihan. Tuhan menurunkan taurat kepada mereka, walaupun jelas dikatakan mereka tidak ada yang dengan benar mampu mengikuti taurat. Yahudi dengan tauratnya malah menghasilkan bangsa yang sombong seperti kaum Parisi, kelompok Nikolaus yang merasa paling mengenal dan melakukan Taurat. Untuk itu melalui Rasul Paulus Tuhan berfirman.

Roma 9:23. justru untuk menyatakan kekayaan kemuliaan-Nya atas benda-benda belas kasihan-Nya yang telah dipersiapkan-Nya untuk kemuliaan, 24.yaitu kita, yang telah dipanggil-Nya bukan hanya dari antara orang Yahudi, tetapi juga dari antara bangsa-bangsa lain, 25.seperti yang difirmankan-Nya juga dalam kitab nabi Hosea: “Yang bukan umat-Ku akan Kusebut: umat-Ku dan yang bukan kekasih: kekasih.” 26. Dan di tempat, di mana akan dikatakan kepada mereka: “Kamu ini bukanlah umat-Ku,” di sana akan dikatakan kepada mereka: “Anak-anak Allah yang hidup.”

Dalam Roma 9: 27 hal Israel, alkitab berfirman, Israel juga mengalami seleksi dan yang dikehendaki Tuhan yang akan diselamatkan. 32. Israel tidak memilki iman hanya perbuatan. 33. hal ini telah dinyatakan Tuhan hal Israel akan tersandung dengan perbuatan dan logika tanpa iman.

catatan: Namun dalam perkembangannya saat ini banyak bangsa Israel telah percaya Yesus, karena sekelompok gereja Filadefia dapat menyampaikan kasihnya kepada Israel. Dan ingat bahwa Tuhan adalah konsisten, apa yang telah dijanjikannya akan dipenuhinya, khusus untuk Israel dengan tauratnya dan perbuatan tanpa imannya Tuhan memilki daliln-Nya sendiri.

27.Dan Yesaya berseru tentang Israel: “Sekalipun jumlah anak Israel seperti pasir di laut, namun hanya sisanya akan diselamatkan.31.Tetapi: bahwa Israel, sungguhpun mengejar hukum yang akan mendatangkan kebenaran, tidaklah sampai kepada hukum itu. 32.Mengapa tidak? Karena Israel mengejarnya bukan karena iman, tetapi karena perbuatan. Mereka tersandung pada batu sandungan, 33.seperti ada tertulis: “Sesungguhnya, Aku meletakkan di Sion sebuah batu sentuhan dan sebuah batu sandungan, dan siapa yang percaya kepada-Nya, tidak akan dipermalukan.”

Apa yang dialami manusia saat ini dalam berbagai penderitaan, adalah bagian dari kehidupannya sendiri. Tidak ada satupun yang terlepas dari perhatian Tuhan, bagi setiap manusia yang berkenan di hadapan Tuhan. apakah itu bencana alam, kecelakaan dan rancangan kekacauan lainnya, semua itu dijauhkan dari mereka yang berkenan di hadapan Allah.

Keselamatan dan hukuman bukan hanya cerita neraka dan surga. Secara praktikal dunia juga memiliki neraka dan surga (dalam arti positif). Masuk penjara adalah neraka/maut juga namanya (dalam kondisi standar, bukan seperti di Indonesia ada penjara VIP). Keluarga bahagia dan sukacita kan surga juga namanya. Tuhan merancang kedamaian bagi setiap orang dan rancangan Tuhan adalah damai dan suka cita bukan kemalangan.

Alkitab adalah buku yg ditulis secara terbuka, disana ada cerita, ada sejarah, ada kesaksian dan lain-lian, artinya semua sudah terjadi dan digenapi oleh Tuhan. Bagi yang ibunya mantan pelacur dan anak-anaknya jadi orang setia, puji Tuhan anda selamat. Bagi Pelacur yang bertobat seperti Maria Magdalena, Puji Tuhan anda selamat. TAPI BUKAN BERARTI KITA DIPERKENANKAN MENJADI PELACUR KEMBALI BARU DISELAMATKAN KEMBALI, itu merupakan perbuatan yang mengakali dalil keselamatan Tuhan. Takutnya dia mati saat jatuh kedalam dosa dan akhirnya diselamatkan juga seperti dalam api disaat kedatangan Tuhan Yesus kedua kalinya.

Contoh Saulus orang yang menyiksa bahkan membunuh jemaat Tuhan mula-mula menjadi tobat bernama PAULUS, tetap kita tidak perlu menjadi Saulus dulu baru jadi Paulus, dan seharusnya kita bisa lebih hebat dari paulus……………….mengapa tidak (pasti ada yang berpikir sombong Bhtrg ini), tapi artinya kita ada peluang lebih baik dari Paulus. Karena hubungan dengan Tuhan dalah sangat pribadi.

Apakah ada orang 100% tidak berdosa selain Yesus? Mengenai orang yang 100% tidak berdosa, mungkin hanya Tuhan yang tahu, tapi kita harus ingat ada dosa yang tidak mendatangkan maut baik di bumi maupun di surga. Oleh karena itu setiap orang memilki kesempatan untuk tidak melakukan dosa yang mendatangkan maut. Kebenaran harus disampaikan agar siapa saja tahu bahwa Firman Tuhan itu benar adanya dan sebagai Human Manual.

No comments: