INDAH HARI-HARI BERSAMA TUHAN

Mungkin ini adalah suatu cara yang diberikan Tuhan kepada saya untuk menyampaikan pengalaman dalam mengenal dan menikmati Tuhan.
Saya merasakan masih banyak sekali diantara kita yang sulit mengenal Tuhan secara riil, hal ini saya rasakan ketika kita melihat/mencoba melihat Tuhan dari sudut yang berada di luar Tuhan.
Pada Tulisan saya ini saya mengajak kita melihat Tuhan dari sudut Tuhan yang adalah Roh, melalui pemahaman lebih lagi akan Prinsip Roh itu sendiri.

Saturday, May 23, 2020

Kita Manusia Gereja

Kita adalah manusia manusia gereja, kita manusia yang mendapat anugrah Tuhan (solagratia). Solideogloria adalah bagian dari kehidupan kita sebagai imamat yang rajani untuk melakukan perbuatan dalam kemuliaan Tuhan untuk menjadi saksi dalam kehidupan kita.  Siapa dan apapun profesi kita itu adalah berkat yg diberikan Tuhan kepada kita untuk dapat memberitakan Injil dan kemuliaan Tuhan.  Karena itu menjadi upah kita disorga,  sehingga akan ada pertanyaan Tuhan kepada kita, berapa orang kah orang yang telah kamu layani menjadi orang yg percaya kepada KU? Berapakah orang karena perbuatan kita/dosa kita membuat orang meninggalkan Tuhan?  Tugas kita adalah membawa berita suka cita dan hindarilah membuat orang menjadi berdukacita/malu. Mari belajar mengenal  sukacita dari Tuhan dan semua itu harus dimulai dari diri sendiri, keluarga dan yang lebih luas lagi.  Tuhan Yesus meminta kepada murid muridnya untuk fokus dahulu kepada bangsa Israel, untuk lebih perduli dahulu didalam keluarga kedalam kehidupan keluarga kita agar kita memiliki sukacita Tuhan yang menjadi modal yang menjadi sukacita bangsa lainnya.  Sukacita yang kita tunjukkan menjadikan kita sebagai "domba" dan bukan sebagai "serigala" yang selalu merugikan/menyusahkan orang lain.  Kita dilambangkan sebagai domba dalam arti membawa berkat/ sukacita dan tidak menjadi serigala yang selalu menyusahkan/mempersulit keadaan. Kaisar Nero adalah contoh pemimpin yang memberikan contoh serigala yang menyulitkan dan membunuh demi kepentingannya di Roma saat itu.  Tapi kita punya Yesus yang memberikan sukacita dalam segala hal bagi kita. Amin

No comments: